Ke Salalah, Siapa Mau Ikut.... (Part 3)
Sabtu, 17 Maret 2012
Hari ini kami jalan pagi-pagi. Maklum, mau ke museum, yang nanti banyak kegiatan outdoor-nya – sementara saya tuh rada kurang bersahabat dengan teriknya matahari.
Eh, ternyata hari ini lebih banyak mendungnya! Jadi cuaca cukup bersahabat deh.
Kunjungan pertama kami adalah Museum Al Baleed, atau biasa disebut Al Balid Archeological Park.
Museumnya sendiri sangat apik ditata rapih. Terdiri dari dua gedung; salah satunya History Hall, yang menceritakan bagaimana dan kapan Kota Dhofar berdiri, termasuk beberapa peninggalan sejarah yang tersisa.
Di bagian lain, ada ruangan yang khusus memperkenalkan berbagai macam pewangi yang bernama frankinsence. Itu lho, semacam dupa atau kemenyan, yang merupakan aset negara ini sejak zaman dahulukala. Sayangnya, kami tidak diperbolehkan membuat foto di dalam gedung.
dst ...
silahkan baca selanjutnya : ( jangan lupa klik yooo makasih temens....)
itu gaya wayangnya bamby bikin ngakak..
ReplyDeletehahaha emang dia mah ampun... poesenya selalu aneh2....temen2 lama saya di Mp udah pada kenal deh kalau Bamby jarang bisa difoto normal... makasih ya say...
ReplyDeleteemang jaman dulu kita pernah jadi raksasa ya 4 meter gitu mbak..
ReplyDeletetakjub, sekali jalanjalah ke salalah, udah nemu banyak makam para nabi..
iya Tintin, masih ada makam nabi Saleh, satu lagi..juga ada anti gravity, mobil bisa jalan sendiri. padahal nanjak...
ReplyDeleteiya pernah baca.. cuma ada di arab sana.. anty grafiti.. keajaiban dunia..
ReplyDeleteiya say, ntar postingan berikutnya...
ReplyDelete